Metode Untuk Mengukur Tegangan
Multimeter (multi-penguji) digunakan untuk mengukur tegangan. Selain tegangan, multimeter dapat melakukan pemeriksaan kontinuitas dan mengukur parameter seperti arus, resistansi, suhu, dan kapasitansi. Multimeter hadir dalam varian analog dan digital, tetapi model digital adalah yang paling mudah digunakan tanpa salah membaca nilai karena mereka menampilkan nilai secara langsung.
Untuk mengukur tegangan dengan multimeter, Anda menghubungkan kabel uji positif dan negatif dan memilih rentang pengukuran tegangan. Anda kemudian menempatkan kabel di kontak dengan kedua ujung sirkuit yang ingin Anda ukur. Saat menggunakan penguji analog, Anda mulai dengan rentang pengukuran tegangan terbesar.
Jika instrumen tidak merespons, Anda kemudian mencoba rentang pengukuran yang semakin rendah sampai Anda mencapai rentang yang dapat mengukur tegangan rangkaian. Saat menggunakan penguji digital, banyak model menyederhanakan proses pengukuran dengan menyesuaikan rentang pengukuran secara otomatis.
Perbedaan antara arus searah dan bolak-balik
Anda mungkin tahu bahwa ada dua jenis arus: searah, atau DC, dan bolak-balik, atau AC. Arus searah mengalir tanpa adanya perubahan arah atau besaran arus atau besarnya tegangan. Contoh umum dari jenis arus ini adalah baterai. Baterai menghasilkan tegangan dan arus dalam satu arah.
Jika Anda menyambungkan miniatur bohlam ke baterai, bohlam akan menghasilkan jumlah cahaya yang seragam selama ada daya yang tersisa di baterai, dan itu merupakan karakteristik arus searah. Arus searah mengalir dalam bentuk gelombang datar atau berdenyut.
Sebaliknya, arus bolak-balik dicirikan oleh tegangan dan arus yang arah dan besarnya bervariasi secara berkala relatif terhadap posisi nol. Contoh representatif adalah arus yang dipasok oleh outlet listrik rumah tangga. Tegangan dan arus bervariasi dengan irama yang ditetapkan seperti gelombang sinus, gelombang segitiga, atau gelombang pulsa.
Sirkuit DC harus disambungkan ke terminal positif dan negatif baterai dengan cara yang benar. Beberapa sirkuit tidak akan beroperasi dengan baik jika baterai dihubungkan ke belakang.
Tetapi dengan stopkontak listrik rumah tangga, listrik akan mengalir meskipun Anda membalikkan ujung kiri dan kanan steker. Karena listrik dalam arus AC mengalir ke dua arah, besarnya listrik bervariasi dari waktu ke waktu. Nilai ini dikenal sebagai nilai sesaat, dan dapat dijelaskan dengan nilai seperti nilai maksimum, nilai minimum, nilai rata-rata, nilai puncak ke puncak, dan nilai RMS.
Gunakan Multimeter saat Anda perlu mengukur tegangan.
Tegangan listrik merupakan indikator kemampuan untuk menggerakkan listrik. Konsep terkait erat dengan konsep lain seperti perbedaan potensial, arus, dan hambatan, jadi penting untuk mengembangkan pemahaman keseluruhan tentang subjek. Untuk mengukur voltase, Anda membutuhkan multimeter. Multimeter mudah digunakan, jadi pastikan untuk menggunakannya saat Anda perlu mengukur voltase.
Berikut ini beberapa Multimeter untuk Anda gunakan dalam pengukuran
- 1
- 2