Jika seseorang menyentuh peralatan listrik yang mengalami kebocoran insulasi dan badan dan kaki orang tersebut menyentuh tanah (tanpa alas kaki ) maka arus akan mengalir melalui tubuh terkadang dapat berakibat Fatal, tergantung dari usia dan keadaan medis orang tersebut.
Pada tegangan AC frequency 50 atau 60 HZ arus 1mA akan terasa di kulit manusia , terasa agak sakit tetapi masih bisa di tahan pada 5mA , dan tak tertahan sakitnya ketika 10mA, Akan sulit melepaskan pegangan jika arus yang mengalir 20mA karena otot kita berkontraksi pada tegangan tersebut, berbahaya sekali pada 50mA dan mematikan pada 100mA keatas. Profesor Dalziel melakukan percobaan kepada hewan dan menyimpulkan mereka bisa bertahan pada 165mA selama 1 detik.
Untuk melindungi keluarga dan pekerja di rumah kita sudah ada mekanisme pemutus Arus jika terdapat kebocoran arus yang biasa kita sebut RCD Residual Current Device atau ELCB Earth Leakage Contact Breaker dipasang bersebelahan dengan MCB. RCD/ELCB bekerja jika terajadi arus selisih arus datang dan arus kembali lebih dari 50 mV selama 200 ms
Jika ada manusia yang tersetrum maka sebagian arus tidak kembali ke sumber listrik melewati kabel Netral , tetapi teralir ke tanah tempat orang tersebut berpijak, saat itulah RCD /ELCB memutus arus listrik sehingga tidak sampai berakibat fatal.
Akan tetapi jika instalasi listrik tidak baik makan RCD/ELCB akan sering “trip” karena kebocoran , bisa dari kualitas kabel atau umur kabel yang mengakibatkan penurunan resitansi dari insulasi kabel tersebut, untuk itu perlu di akukan pengukuran dengan Insulation Tester seperti Insulatin tester Hioki maupun Kyoritsu untuk mengetahui nilai hambatan insulasi pada instalasi .
Dan Kyoritsu juga mempunyai peralatan untuk mengetest kesensitifan RCD / ELCB diantaranya Kyoritsu Model 5406A