Pada panel kubikel listrik untuk kontrol genset, komponen yang sangat penting adalah MV switchgear. MV switchgear digunakan untuk mengatur aliran listrik di antara sumber daya dan peralatan listrik lainnya, termasuk genset. Untuk memastikan kehandalan dan keamanan operasi, sangat penting untuk melakukan pengujian Partial Discharge pada MV switchgear secara teratur atau disebut juga Predictive Maintenance. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa pengujian Partial discharge (PD) penting dan bagaimana hal ini dapat membantu menjaga kinerja optimal dari MV switchgear untuk Kontrol Genset.
Partial discharge (PD) adalah fenomena listrik yang terjadi dalam sistem isolasi daya tinggi atau HIGH VOLTAGE, seperti switchgear, transformator, dan kabel. Partial discharge (PD) dapat disebabkan oleh cacat pabrikan, keausan mekanis, keretakan, atau ketidaksempurnaan lainnya dalam sistem. Hal ini dapat menyebabkan perubahan pada sifat isolasi yang juga disebut dengan kegagalan isolasi dan pada akhirnya dapat mengarah pada gangguan yang lebih serius atau bahkan kerusakan total atau overhaul.
Dalam MV switchgear untuk kontrol Genset, Partial discharge (PD) dapat terjadi pada berbagai komponen, seperti kabel, konektor, isolator, dan busbar. Pengujian partial discharge bertujuan untuk mendeteksi adanya Partial discharge (PD) yang terjadi dan mengidentifikasi sumbernya. Dengan mengetahui adanya Partial discharge (PD), operator dapat mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan sebelum terjadi kegagalan yang lebih serius atau bahkan kebakaran.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa pengujian partial discharge penting dalam MV switchgear untuk kontrol Genset:
- Meningkatkan Keandalan Operasi:
Dengan melakukan pengujian Partial discharge (PD) secara teratur (Predistive Maintenance), operator dapat mengidentifikasi komponen yang rentan terhadap kegagalan isolasi. Dengan mengetahui ini, langkah-langkah perbaikan atau penggantian dapat diambil sebelum terjadi kegagalan yang tidak diinginkan. Hal ini akan meningkatkan keandalan operasi sistem dan mengurangi risiko gangguan listrik yang merugikan.
- Mencegah Kebakaran dan Kerusakan yang Lebih Serius:
Partial discharge (PD) yang tidak terdeteksi dan dibiarkan tanpa tindakan pencegahan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen MV Switchgear yang nantinya akan berujung pada kegagalam system Genset. Hal ini dapat meningkatkan risiko kebakaran dan mengganggu pasokan listrik yang stabil. Dengan melakukan pengujian Partial discharge (PD) secara teratur, sumber Partial discharge (PD) dapat diidentifikasi dan tindakan pencegahan dapat diambil sebelum terjadi kerusakan yang lebih serius.
- Pemeliharaan yang Efisien:
Dengan mengidentifikasi komponen yang rentan terhadap Partial discharge (PD), operator dapat merencanakan jadwal pemeliharaan yang tepat sesuai dengan tujuan dari Predictive Maintenance. Tindakan pemeliharaan yang diperlukan dapat diambil pada waktu yang tepat, sehingga mengurangi waktu henti (Shutdown) dan biaya yang terkait dengan pemeliharaan darurat.
- Kepatuhan dengan Standar Keselamatan:
Pengujian partial discharge pada MV switchgear untuk control Genset penting untuk memastikan kesesuaian dengan standar keselamatan industri yang berlaku. Dalam banyak negara, ada peraturan yang mengharuskan pengujian Partial discharge (PD) secara berkala. Dengan melakukan pengujian ini, operator dapat memastikan bahwa sistem mereka memenuhi persyaratan keselamatan yang ditetapkan atau sesuai ISO.
Dalam rangka melakukan pengujian partial discharge pada MV switchgear untuk control Genset, metode yang umum digunakan adalah metode tes offline dan tes online. Tes offline melibatkan pengujian komponen switchgear yang diisolasi dan tidak beroperasi, sementara tes online dilakukan saat switchgear beroperasi. Kedua metode ini memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, dan sering kali digunakan secara bersama-sama untuk mendapatkan informasi yang komprehensif tentang Partial discharge (PD) dalam sistem.
Pengujian Partial Discharge secara online dapat menggunakan PMDT PDStar yang lebih komprehensif. PMDT PDStar Partial discharge (PD) detector berbentuk handheld dengan Layar Sentuh 4,3″, dengan sensor sebanyak 7 sensor dengan metode akustik dan elektromagnetik, Komunikasi 3G/4G/WI-FI, dan Perangkat Lunak untuk Manajemen Data. PMDT PDStar Partial discharge (PD) detector ini mengintegrasikan pengujian On-Line Partial Discharge (OLPD) untuk peralatan Medium Voltage dan High Voltage, yang menggabungkan teknologi pengujian UHF, AE, Ultrasonik, HFCT, TEV. Dapat mendeteksi cacat pada semua jenis peralatan gardu induk. Hasil data berupa Amplitudo PD, PRPD, PRPS yang memberikan data penting untuk menentukan kondisi operasional peralatan tenaga listrik. Dapat terhubung ke PMDTCloud melalui Wi-Fi/3G/4G untuk mengunggah data pengujian, mengunduh tugas pengujian, dan menerima hasil diagnostik secara real time. Fitur unik canggih lainnya dari PDStar adalah terintegrasi dengan prosesor sinyal HFCT 100 MSPS (Mega-Samples per Second), yang sangat meningkatkan kinerja untuk pengujian OLPD kabel power.
Dalam kesimpulan, pengujian partial discharge pada MV switchgear control Genset sangat penting untuk menjaga kehandalan dan keamanan operasi sistem. Dengan melakukan pengujian ini secara teratur, operator dapat mengidentifikasi komponen yang rentan terhadap kegagalan isolasi, mengambil tindakan pencegahan yang tepat, mencegah kebakaran dan kerusakan yang lebih serius, menjaga pemeliharaan yang efisien, dan mematuhi standar keselamatan yang berlaku. Dengan demikian, pengujian partial discharge adalah bagian integral dari strategi pemeliharaan yang sukses untuk MV switchgear pada panel kubikel listrik untuk kontrol genset.